selamat akhir Agustus 2011
Agustus akhir, tanggal 31, tahun 2011..
hari ini bertepatan dengan 1 syawal 1432 Hij
very special day.
kenapa?? karena hari ini hari permulaan dari perjuangan penuh 11 bulan kedepan, persiapan dan latihan sepanjang bulan Ramadhan kemaren udah selesai.
semua orang yang 'mengaku' atau pun yang benar2 muslim, menyambutnya dengan sempurna.. dengan segala rasa.. senang, bahagia, sedih, hancur. tapi, kebanyakan dari mereka merasa senang.
lalu pertanyaan nya adalah,, bagaimana dengan perasaanku?? apa yang aku rasa??
entahlah.
aku terlalu mati rasa.
aku menikmati hari ini, sungguh. tapi aku lebih menikmatinya dalam aura yang berbeda. dalam duniaku sendiri yang terlihat dalam lensa buram.
dalam hingar bingar yang aku kotak-kan dalam pojok-pojok hati, hanya sebatas itu.
udara nya terasa sama saja, angin nya juga.
ya Tuhan,,
aku merasa kehilangan.. aku kehilangan banyak hal setiap hari nya,, harga yang setimpal dengan semua yang Engkau berikan untukku..
tapi ini??
terlalu berbeda, terlalu dalam untuk sebuah kehilangan.
jika aku mengajukan sebuah pertanyaan, "kenapa aku ya Tuhan??" bukan kah itu terlalu naif?? tapi memang,, kenapa aku??
aku masih terlalu rapuh bukan??
aku masih terlalu, terlalu... entah lah.
saat aku menulis ini,, aku merasakan semua nya melayang-layang.. mencari tempat yang patut untuk disinggahi, sedangkan aku mendekap dalam sudut yang sempit dan gelap.
padahal, aku memegang seribu kunang-kunang..
aku menggenggam dunia..
hari ini bertepatan dengan 1 syawal 1432 Hij
very special day.
kenapa?? karena hari ini hari permulaan dari perjuangan penuh 11 bulan kedepan, persiapan dan latihan sepanjang bulan Ramadhan kemaren udah selesai.
semua orang yang 'mengaku' atau pun yang benar2 muslim, menyambutnya dengan sempurna.. dengan segala rasa.. senang, bahagia, sedih, hancur. tapi, kebanyakan dari mereka merasa senang.
lalu pertanyaan nya adalah,, bagaimana dengan perasaanku?? apa yang aku rasa??
entahlah.
aku terlalu mati rasa.
aku menikmati hari ini, sungguh. tapi aku lebih menikmatinya dalam aura yang berbeda. dalam duniaku sendiri yang terlihat dalam lensa buram.
dalam hingar bingar yang aku kotak-kan dalam pojok-pojok hati, hanya sebatas itu.
udara nya terasa sama saja, angin nya juga.
ya Tuhan,,
aku merasa kehilangan.. aku kehilangan banyak hal setiap hari nya,, harga yang setimpal dengan semua yang Engkau berikan untukku..
tapi ini??
terlalu berbeda, terlalu dalam untuk sebuah kehilangan.
jika aku mengajukan sebuah pertanyaan, "kenapa aku ya Tuhan??" bukan kah itu terlalu naif?? tapi memang,, kenapa aku??
aku masih terlalu rapuh bukan??
aku masih terlalu, terlalu... entah lah.
saat aku menulis ini,, aku merasakan semua nya melayang-layang.. mencari tempat yang patut untuk disinggahi, sedangkan aku mendekap dalam sudut yang sempit dan gelap.
padahal, aku memegang seribu kunang-kunang..
aku menggenggam dunia..